Cara Memilih Tanah yang Pas Untuk Dibangun Rumah
INIKABAR.com , JAKARTA - Para pengembang memang
berlomba-lomba membangun hunian baru yang menyasar semua kalangan.
Tipe hunian
yang dibuat juga bervariasi dari tipe 21, 30, 36 hingga tipe besar yang muat
dihuni oleh sebuah keluarga dengan jumlah penghuni lebih dari 5 orang.
yang dibuat juga bervariasi dari tipe 21, 30, 36 hingga tipe besar yang muat
dihuni oleh sebuah keluarga dengan jumlah penghuni lebih dari 5 orang.
Namun,
tidak bisa dipungkiri bahwa memang masih ada sebagian orang yang masih
memimpikan untuk membangun tempat tinggal dengan desain impian mereka sendiri
di atas tanah kosong yang juga menjadi pilihan dan disenangi.
tidak bisa dipungkiri bahwa memang masih ada sebagian orang yang masih
memimpikan untuk membangun tempat tinggal dengan desain impian mereka sendiri
di atas tanah kosong yang juga menjadi pilihan dan disenangi.
Lantas sebenarnya
apa saja ciri-ciri tanah yang pas untuk dibangun rumah? Berikut adalah
kriterianya.
apa saja ciri-ciri tanah yang pas untuk dibangun rumah? Berikut adalah
kriterianya.
Lokasi Strategis
Siapa yang tidak mau punya rumah di
lokasi yang strategis? Selain itu, lokasi strategis juga sangat membantu Anda
dalam beraktivitas sehari-hari.
Bayangkan jika membangun rumah di tanah yang
letaknya terlalu jauh dari keramaian, Anda tidak mempunyai tetangga. hari-hari
pun bisa terasa sangat sepi dan tingkat risiko kejahatan juga meningkat.
letaknya terlalu jauh dari keramaian, Anda tidak mempunyai tetangga. hari-hari
pun bisa terasa sangat sepi dan tingkat risiko kejahatan juga meningkat.
Harga Masih
Terjangkau
Anda akan membangun sebuah rumah, jadi pertimbangkan
pula harga tanah yang menjadi incaran. Jika harganya terlalu mahal, maka sudah
pasti budget untuk bangunan rumah itu
sendiri berkurang atau malah habis tak bersisa. Jadi gunakan pula logika untuk
memperhitungkan harga tanah serta
biaya pembangunan rumah. Misalnya jika budget
yang dimiliki tidak terlalu banyak, maka jangan beli tanah di Pondok Indah,
Jakarta Selatan dimana harga tanah per meter perseginya sudah mencapai 43-68
juta Rupiah.
Kontur & Kondisi
Tanah
Cari tahu tanah yang akan dibeli
apakah merupakan tanah padat, bekas rawa, atau bekas sawah. Perhatikan pula
apakah bekas pemakaman, dekat dari pembuangan sampah atau limbah.
Karena hal
tersebut akan berhubungan dengan kondisi air jika rumah yang akan dibangun nanti
menggunakan air tanah sebagai sumber utama.
tersebut akan berhubungan dengan kondisi air jika rumah yang akan dibangun nanti
menggunakan air tanah sebagai sumber utama.
Selain itu tanah bekas rawa dan
sawah juga lebih rawan banjir ke depannya. Jika memungkinkan, sewa pula ahli
untuk melakukan survei kontur tanah agar data yang didapat
lebih akurat karena kontur dan kondisi tanah sangat mempengaruhi bangunan yang
akan dibuat.(red)
sawah juga lebih rawan banjir ke depannya. Jika memungkinkan, sewa pula ahli
untuk melakukan survei kontur tanah agar data yang didapat
lebih akurat karena kontur dan kondisi tanah sangat mempengaruhi bangunan yang
akan dibuat.(red)