LSM PMPRI Akan Melakukan Unjuk Rasa di Depan Kantor Gubernur dan Dinas Pendidikan Prov.Jabar
INIKABAR.com , JAWA BARAT - Banyak nya persoalan atau permasalahan yang bergulir Di lingkungan Dinas pendidikan Provinsi jawa barat dan sudah tentu merupakan tanggung jawab dari Kepala Dinas pendidikan Provinsi Jawa barat. Atas dasar tersebut DPP LSM Pemuda mandiri Peduli rakyat indonesia akan melakukan aksi unjuk rasa di dua tempat yakni Depan Kantor Gubernur jawa barat dan Depan Kantor dinas pendidikan Provinsi jawa barat.
Surat pemberitahuan aksi unjuk rasa di tujukan kepada Kepala Kepolisian Resort Kota besar Bandung melalui Kasat Intelkam. Acara aksi unjuk rasa sendiri akan berlangsung pada kamis 12 April 2018 besok dengan jumlah massa 500 orang.
Adapun Aspirasi yang akan disampaikan yakni terjadinya preseden buruk tentang kebocoran soal USBN, selain itu Diduga Kadis Pendidikan Jawa barat sdr.Ahmad hadadi pernah diberikan teguran oleh kemendikbud terkait Carut Marut PPDB, jual beli kursi dan pungli. Yang lebih fatal nya Diduga terjadinya pelanggaran Netralitas ASN/PNS dalam penyelenggaraan pilgub jabar tahun 2018.
Adapun dalam tuntutan nya DPP LSM PMPR Indonesia meminta plt. Gubernur Jawa Barat untuk menon aktifkan,copot jabatan dan ganti sdr Ahmad Hadadi selaku Kadis pendidikan Jawa Barat dan orang orang yang terlibat dalam kasus kasus yang terjadi dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
Dilain tempat Kurniawan Pengurus LSM PMPR Indonesia kepada media ini pada sabtu (07/04/2018) usai menyerahkan surat pemberitahuan aksi untuk rasa ke polretabes kota bandung. " Barusan saya yang ditunjuk menyerahkan surat aksi unjuk rasa yang akan berlangsung pada Kamis 12 April 2018 besok, inti nya sesuai arahan Ketua Umum DPP LSM PMPR Indonesia Bapak Rohimat/Joker, kami akan turun di dua lokasi yakni Kantor Gubernur Jawa barat dan Kantor dinas pendidikan Jawa Barat,tutupnya.(Kurniawan)